Tuesday, September 18, 2012

Seperti yang saya ceritakan dalam post "antara saya dan rasa suka saya", saya tidak pernah berusaha memiliki sesuatu yang saya sukai. Tapi kejadian yang saya alami ini mungkin yang dinamakan kekuatan cinta. Cinta? Berlebihan? Tidak. Ini benar-benar yang saya rasakan.

Walau saya suka sekali dengan hewan jerapah, saya tidak pernah membeli barang-barang yang berhubungan dengan jerapah. Namun, saat ini saya telah memiliki beberapa barang yang berunsur jerapah.

Barang pertama yang saya dapatkan adalah pensil motif jerapah yang diberikan oleh Welcy (teman yang memberi tahu bahwa ada pensil bermotif jerapah). Kira-kira seminggu setelah ia mengabari saya mengenai pensil tersebut, tiba-tiba dia menyerahkan sebuah pensil pada saya, "Ini buat Damar, Damar suka jerapah kan?".

Barang yang kedua adalah cutter jerapah berwarna hijau. Cutter ini memang tidak secara sengaja diberikan pada saya karena saya mendapatkannya melalui kado silang di pesta natal tahun 2011, tapi tetap saja saya berterimakasih pada Ghea, sang pemilik kado mungil tersebut.

Barang yang ketiga adalah boneka jerapah yang merupakan hadiah ulang tahun saya yang ke-20 dari Kak Inna, Kak Ghea, dan Edo.

Saya sudah lama mengidam-idamkan bando telinga dan tanduk jerapah, namun saya tidak punya kesempatan untuk pergi ke taman safari, tempat dimana bando ini dijual. Tiba-tiba saja saat sedang berkumpul bersama teman-teman, Duta memberikan kantung kertas berwarna coklat pada saya. Ketika saya buka, ternyata isinya adalah bando yang selama ini saya inginkan!

Dan yang saya terakhir dapatkan adalah topi jerapah yang diberikan Edo. Saya jadi ingat, saat KKN (atau mungkin sesudahnya, saya agak lupa) dia bertanya boneka dan topi hewan apa saja yang sudah saya miliki, mungkin saat itu dia hendak memastikan bahwa saya belum memiliki topi jerapah.



Tapi sayangnya saya bukan teman yang baik untuk mereka. Saya tidak menjaga dengan baik barang-barang yang mereka berikan. Pensil yang diberikan Welcy patah karena terinjak oleh teman KKN saat di pondokan. Betapa kesalnya ketika mendapati pensil itu tetap berada dimana pensil tersebut terinjak. Si penginjak hanya meminta maaf dengan terkekeh dan tidak berusaha untuk membetulkan pensil yang telah patah menjadi dua bagian tersebut. Lalu cutter yang diberikan Ghea menghilang setelah saya pinjamkan kepada seseorang yang membantu layatan di depan pondokan KKN saya. Seharian saya tunggu kembalinya orang tersebut namun tidak ada tanda-tanda ia akan mengembalikan cutter saya. Maafkan saya ya Welcy dan Ghea :(

Saya akan menjaga dengan sepenuh hati pensil, boneka, bando, dan topi jerapah yang Welcy, Inna, Edo, Ghea, dan Duta berikan. Terima kasih atas pemberian kalian semua. Entah kapan saya bisa membalas kebaikan hati kalian pada saya. Semoga secepatnya. *Peluk erat dan cium untuk kalian* SAYA CINTA KALIAN!

Wednesday, September 12, 2012

NO!

You see, when I really like something and I want to share, I don't shove it other people's throat. It's his/her choice to like it or not. If other people have something that I like, I WILL ask for it and I will like it THE WAY I SEE IT, not HOW THEY like it.

Enough whining.

I have better things to do. I want to show you two things I had done recently. First, as I told you in previous post, I had my hair cut and it ended up super messy. Second, I tried to draw on canvas using watercolor for the very first time in my entire life.

My bangs go wild!

'I said NO!' - My very first attempt painting on canvas, a girl tried to say no to her overly pushy friend.

I should practice more.

Friday, September 7, 2012

Rambut Baru dalam Semangkuk Mie Rebus


Saya baru saja potong rambut dan potong poni, yah kira-kira jadinya begitu deh, belum sempat foto. Habis lima belas ribu, jadi semakin berantakan, setelah sisiran mamah bilang 'sana sisiran, berantakan', aduh aduh yasudahlah nanti juga panjang lagi, makin berantakan lagi. Lalu saya ini ingin makan mie ramen yang kuahnya merah panas wuah segar pasti. Nanti ke minimarket di depan lalu beli mie ramen, dimasak, dimakan. Yasudah. Segitu saja dulu. Agak sakit saya sekarang.
© All images by Damar Rakhmayastri, unless, will be credited. Template developed by Confluent Forms LLC. Powered by Blogger.